Rabu, 13 Juni 2012

KETIKA PERASAAN ITU BEGITU MENUSUK

Saudara-Saudariku memperjuangkan cinta ini hanya memiliki dua pilihan:

1. Bersungguh-sungguh mengembalikannya (mundur melupakannya)

2. Bersungguh-sungguh memperjuangkannya (maju menikahinya)
Maka, jalan mana yang kan engkau ya saudara-saudari pilih saat ini?

Saya yakin saudara-saudariku sudah pintar menentukan pilihan. Ya, memperjuangkannya itu bukan setengah hati, bukan setengah ikhtiyar, dan bukan setengah tawakkal. Akan tetapi engkau harus bersungguh-sungguh memperjuangkannya.

Saudara-Saudariku, memang tidak mudah untuk mengatasi “rasa” itu hadir dalam diri kita. Karena secara fitrah setiap manusia dikaruniai perasaan sayang terhadap lawan jenis. Dan saya-pun pernah merasakan perasaan aneh itu. Pernah merasakan sakitnya ketika dia yang kita kagumi ternyata lebih memilih orang lain untuk menjadi pendampingnya.

Ah.., tapi memang benar akan selalu ada hikmah dari setiap kisah yang kita alami, dan ternyata hal itu justru membuat saya lebih mencintai-NYA. Dan prinsip saya tak kan pernah berubah, tidak ada istilah pacaran sebelum pernikahan dan cinta istimewa itu hanya untuk suami saya ..

Saudara-Saudariku.., jagalah hati dan dirimu.., jangan sampai engkau dikalahkan oleh nafsumu, sehingga membuatmu semakin jauh dari-NYA. Tetap positif thinking terhadap ketentuan-NYA, Dia pasti akan selalu memberikan yang terbaik untuk setiap hamba-NYA.

***

Semoga Bermanfaat ...

Silahkan saudara-saudariku yang baik, yang mau share atau co-pas, dengan senang hati. Semoga bermanfaat. Semoga pula Allah Ta'ala berikan pahala kepada yang membaca, yang menulis, yang menyebarkan, yang mengajarkan dan yang mengamalkan… Aamiin, Aamiin, Aamiin ya Alloh ya Rabbal’alamin …

Tidak ada komentar:

Posting Komentar